Anggota DPR RI Nevi Zuairina Sebut Wakil Rakyat dan Pejabat Publik Harus Dekat dengan Wartawan

Media

Anggota DPR RI, Nevi Zuairina, menyadari betul peran media patner dalam karirnya. Sehingga meski di tengah kesibukan sebagai seorang legislator ia masih menyempatkan bertemu dengan media partner yang tergabung dalam NZ Voice Center, Jumat (22/1/2021) di salah satu restoran di Padang. IST

PADANG, hantaran.co — Anggota DPR RI, Nevi Zuairina, menyadari betul peran media patner dalam karirnya. Sehingga meski di tengah kesibukan sebagai seorang legislator ia masih menyempatkan bertemu dengan media partner yang tergabung dalam NZ Voice Center, Jumat (22/1/2021) di salah satu restoran di Padang.

“Silaturahim dan jalankan arahan suami saya, Pak Irwan Prayitno, sebagai wakil rakyat dan pejabat publik yang harus dekat dengan wartawan,” ujar Nevi Zuairina.

Benar juga,  kata Anggota Komisi VI DPR RI, kalau tidak dekat dengan jurnalis tentu banyak ide dan kerja seorang wakil rakyat tidak diketahui masyarakat di Daerah Pemilihan (Dapil)-nya.

“Sehingga ketika saya harus bicara kritik maupun solusi, konsituen saya di Dapil Sumbar 2 itu tahu dan tersampaikan oleh kawan-kaana jurnalis, terima kasih,” ujar istri gubernur Sumbar dua periode itu.

Nevi Zuarina ketika maju jadi wakil takyat dibangun dari promosi (Branding, red) yang kuat sebagai Ibu Keluarga yang Religius Peduli Kelompok Tani dan UMKM.

“Sehingga wajar untuk mewujudkan branding itu siap untuk rakyat bagaimana pun kondisinya, selagi saya punya kemampuan saya siap pasang badan. Termasuk saya ngotot UMKM dibantu diberi kemudahan dan harus menjadi tuan di negerinya sendiri,” ujar Nevi.

Sebagai ibu di keluarga yang menjadikan Nevi Zuairina menjadi pengobat bagi masyarakat yang punya masalah kehidupan dan sosial. “Menjadi sitawa dan sidingin (obat, red) dalam menyelesaikan masalah itulah peran Ibu di tanah Minangkabau tercinta ini,” ujar Nevi.

Religius merupakan bagian branding Nevi Zuairina sesuai dengan filosofis ‘Adat Basandi Syarak Syarak Basandi Kitabullah’. Sehingga itu Nevi pun istiqomah membangun syiar Islam.

“Tidak ada orang Sumbar pindah agama. Berkeliling ke daerah pemilihan saya merasakan betul bagaimana orang Sumbar berpantang pindah keyakinan,” ujarnya.

Soal petani dan UMKM, Nevi menyaksikan bagaimana petani tetap survive dalam kondisi apapun. “Alhamdulillah, petani kita di Sumbar mampu saat pandemi masih surplus hasil pertaniannya,” ujar Nevi.

Soal UMKM jangan ditanya bahkan Nevi Zuairina sebagai penjaga keberlangsung UMKM tidak diragukan lagi.

UMKM itu tulang punggung ekonomi Indonesia. Bahkan ada satu kampung di Agam karena UMKM kampung itu lepas dari ketertinggalan termasuk bersinergi dengan perantau di kampung itu.

Alahamdulillah, terima makasi atas perhatian kawan-kawan media partner semoga sinergisitas kita semakin solid ke depannya,” ujar Nevi. (*)

Isra/hantaran.co

Exit mobile version