PADANG, HANTARAN.Co – Tim Search and Rescue (SAR) gabungan kembali melakukan operasi evakuasi pencarian korban galodo di jembatan kembar Silaiang Bawah, Rabu (3/12/2025). Berdasarkan data yang dihimpun pergerakan operasi di Jembatan kembar kali ini dimulai pada pukul 08:00 WIB untuk melakukan pencarian korban akibat banjir bandang.
Adapun pada operasi kali ini tim gabungan dibagi menjadi tiga sektor. Satu tim melakukan penyisiran dari Jembatan kembar menuju aliran hingga mega mendung. Satu tim bertugas memonitoring alat berat dan satu tim lainnya melakukan penyisiran menggunakan rafting dari kayu tanam jika kondisi memungkinkan.
Dalam operasi evakuasi jembatan kembar Silaiang Bawah tersebut berjumlah 58 personil yang terdiri dari Basarnas sebanyak 13. Pemadam Kebakaran (Damkar) 10 orang, Batalyon sebanyak 7 orang, Brigade Mobile (Brimob) 10 orang. Sementara dari Palang Merah Indonesia (PMI) berjumlah 6 orang dan tim pendukung/support sebanyak 8 orang.
Selain itu Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Palembang turut mengerahkan 5 personil dalam operasi evakuasi korban di Jembatan kembar.
Untuk menopang proses operasi SAR berjalan lancar tim SAR gabungan mengerahkan 1 unit truk personil Basarnas, 1 unit Mobil Dmax Basarnas, 1 unir Motor Trail Basarnas dan 1 unit Perahu Karet Landing Craft Rubber (LCR) serta 1 unit eskavator.
