Padang, hantaran.Co–Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Sumatera Barat mengerahkan bantuan tenaga dan armada guna mempercepat proses pembersihan pascabencana di SMA Negeri 12 Padang di Kecamatan Nanggalo, Rabu (3/12/2025).
Apersi mengirim sebanyak 20 pekerja, serta membawa 4 dump truck dan 2 ekskavator untuk mengangkut dan membersihkan tumpukan sampah serta material yang terbawa banjir di sekolah tersebut.
Ketua Apersi Sumbar, Liswendi mengatakan bahwa meski kondisi lapangan cukup berat, Apersi berkomitmen membantu hingga lingkungan sekolah kembali bersih dan kondusif untuk digunakan dalam proses belajar mengajar.
“Tenaga kerja yang datang ada 20 orang, dan kita targetkan meningkat menjadi 50 orang. Apersi juga menurunkan 4 dump truck serta 2 ekskavator untuk mempercepat proses pembersihan,” ujar Liswendi.
Menurutnya, ketersediaan alat berat sebelumnya sempat menjadi kendala, namun kini seluruh peralatan inti yang dibutuhkan sudah dapat dikerahkan ke lokasi.
“Ekskavator memang sempat sulit didapat, tapi Alhamdulillah dua unit bisa kita turunkan ke lokasi. Dump truck empat unit juga siap beroperasi,” jelasnya.
Dikatakannya, seluruh pekerja yang turun ke lapangan merupakan tukang dan tenaga teknis dari perusahaan perusahaan perumahan yang tergabung dalam Apersi Sumbar.
“Kita minta tiap perusahaan anggota mengirim tukang mereka. Kalau target 50 orang, semuanya lengkap dengan perlengkapannya,” ujar Liswendi.
Ia mengatakan pembersihan di SMA 12 Nanggalo ditargetkan berlangsung hingga Sabtu, tergantung kondisi lapangan dan kebutuhan tambahan.
“Kita sesuaikan dengan kemampuan tenaga di lapangan. Ini bentuk kepedulian Apersi terhadap bencana yang terjadi, khususnya di lingkungan pendidikan yang terdampak cukup berat,” ujarnya.
Liswendi menjelaskan bahwa SMA 12 dipilih sebagai titik fokus karena sekolah ini berada di kawasan yang mengalami dampak signifikan.
“Nanggalo merupakan salah satu wilayah paling terdampak. Selain itu banyak guru, warga, dan siswa turun membantu. Semangat itu yang membuat kami memprioritaskan lokasi ini,” katanya.
Sebanyak 15 orang anggota Apersi hadir langsung saat proses pembersihan. Sementara itu, jumlah anggota Apersi Sumbar secara keseluruhan mencapai sekitar 186 orang.
Sementara itu Kepala SMAN 12 Padang Ikhwansyah menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada Apersi Sumbar yang telah ikut membantu pembersihan sekolah tersebut pascabencana banjir bandang.
“Alhamdulillah saat ini Apersi Sumbar juga turun tangan. Sebelumnya ada TNI/Polri juga. Kami libatkan siswa dan guru yang tidak terdampak untuk membantu pembersihan sekolah,” ujar Ikhwansyah.







