Sijunjung, hantaran.Co–DPRD Kabupaten Sijunjung meminta Dinas Sosial (Dinsos) Sijunjung untuk melakukan verifikasi dan validasi kembali data jumlah warga miskin. Hal tersebut diungkapkan anggota DPRD Yusnidarti SH, Senin (8/12/2025).
Yusnidarti mengatakan bahwa saat ini jumlah warga miskin dari data yang ada masih banyak warga Kabupaten Sijunjung yang miskin dan tidak terdata. Sehingga pihaknya ingin agar Dinsos melakukan verifikasi dan validasi data agar lebih akurat.
“ Makanya kami ingin data yang akurat dan real agar program dinas berdasarkan data,” katanya.
Politisi Golkar tersebut melanjutkan, bahwa setiap program yang dimiliki Dinsos Kabupaten Sijunjung itu harus base on data, baik jumlah warga miskin, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) hingga jumlah disabilitas yang perlu dibantu.
“Oleh sebab itu, pembaruan data idealnya setiap bulan, tetapi terbatas anggaran mengingat efesiensi anggaran saat ini yang diterapkan seluruh Kabupaten Kota. Sebagai perpanjangan suara masyarakat di legislatif, kita ingin warga miskin yang belum terdata atau luput dari pendataan bisa tersentuh bantuan dari Pemkab maupun pusat. Sehingga penyaluran bantuan dilakukan secara adil dan merata,” ucapnya.
Pihaknya juga berharap, agar Dinsos Sijunjung bisa mengemas teknis pembaruan pendataan agar lebih akurat.
“Kemudian pengelolaan data juga harus diperbarui secara berkala, baik warga yang meninggal maupun pindah dan datang, sehingga bantuan yang diterima tepat sasaran dan tidak menimbulkan polemik di tengah masyarakat,” ungkapnya.






