Banner
BeritaOpini

Cegah Karies Sejak Dini dengan Aplikasi Fluor Secara Topikal

19
×

Cegah Karies Sejak Dini dengan Aplikasi Fluor Secara Topikal

Sebarkan artikel ini
drg. Susi, MKM (Dosen Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas)

Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) merekomendasikan penggunaan fluor sebagai salah satu strategi utama dalam pencegahan karies gigi. Fluor terbukti mampu meningkatkan ketahanan email gigi terhadap asam, menghambat aktivitas bakteri, serta membantu proses remineralisasi gigi. Pemberian fluor dapat dilakukan secara sistemik maupun topikal.

Di Indonesia, upaya pencegahan karies melalui fluor telah dilakukan oleh pemerintah, baik secara sistemik melalui air minum dan secara topikal melalui penggunaan pasta gigi serta obat kumur berfluor. Namun, pada kelompok anak berisiko tinggi, upaya tersebut sering kali belum cukup.

Aplikasi fluor secara topikal langsung pada permukaan gigi oleh tenaga profesional kesehatan gigi menjadi salah satu metode pencegahan yang efektif. Aplikasi ini bertujuan melindungi email gigi, sehingga lebih tahan terhadap serangan bakteri penyebab karies.

Bahan yang digunakan umumnya berupa gel fluor atau varnish fluor. Setelah aplikasi, anak dianjurkan untuk tidak makan dan minum selama kurang lebih 30 menit agar fluor dapat bekerja secara optimal.

Sebagai bentuk kontribusi nyata dalam pencegahan karies gigi pada anak, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas bersama Program Studi Kedokteran Gigi Universitas Sriwijaya telah melaksanakan kegiatan Kolaborasi Pengabdian kepada Masyarakat berupa aplikasi fluor topikal. Kegiatan ini dilaksanakan di SD Negeri 14 Gurun Laweh dan SD Negeri 31 Tanjung Aur pada tanggal 16–23 April 2025.

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mencegah terjadinya karies pada gigi permanen anak sekolah dasar, khususnya gigi yang baru erupsi. Selain aplikasi fluor, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi kepada siswa dan pihak sekolah mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini.