PASAMAN BARAT, HANTARAN.Co – Di tengah sisa-sisa lumpur dan material longsor yang sempat memutus harapan, senyum kelegaan kini mulai tampak di wajah warga Jorong Talang Kuning, Nagari Seberang Kenaekan, Kecamatan Gunung Tuleh. Ketakutan akan lumpuhnya ekonomi keluarga akibat bencana banjir bandang beberapa hari lalu, kini perlahan sirna.
Selama beberapa hari, akses jalan usaha tani yang menjadi satu-satunya tumpuan hidup bagi para petani di sana terputus total. Bagi masyarakat setempat, jalan itu bukan sekadar tanah yang dipadatkan, melainkan “urat nadi” kehidupan.
Di ujung jalan itu terhampar lebih kurang 100 hektar sawah dan ladang, tempat mereka menggantungkan nasib dan masa depan anak-istri. Namun, kepedihan itu tidak dibiarkan berlarut. Di saat warga membutuhkan uluran tangan, DPD PKS Pasbar hadir menjawab kegelisahan tersebut.
Deru Mesin Penyelamat Harapan selama tiga hari berturut-turut, suara deru mesin ekskavator memecah keheningan pasca-bencana di Jorong Talang Kuning. Alat berat yang diturunkan oleh DPD PKS Pasbar itu bekerja tak kenal lelah, memindahkan material longsor dan membuka kembali akses jalan sepanjang 300 meter yang sebelumnya tertutup rapat.
Baca juga : Tim Elang Timur Polres Pasaman Tangkap Pengedar Sabu di Rao
Pj. Wali Nagari Seberang Kenaekan, Gafarli, bersama Tokoh Masyarakat setempat, Drs. Rifa’i, tak kuasa menyembunyikan rasa haru mereka. Bagi mereka, pengalihan jalan ini adalah bentuk nyata bahwa mereka tidak sendirian menghadapi musibah.
“Jalan ini adalah nyawa ekonomi kami. Ketika jalan ini putus, putus pula akses kami ke 100 hektar lahan perkebunan dan sawah. Bantuan ini bukan sekadar memperbaiki jalan, tapi menghidupkan kembali dapur-dapur warga yang sempat terancam,” ungkap mereka dengan nada bergetar.
Lebih dari sekadar bantuan fisik, kehadiran PKS Pasbar dimaknai sebagai sentuhan moral yang mendalam bagi warga. Drs. Rifa’i menuturkan, di saat warga sedang berada di titik terendah akibat bencana, kehadiran wakil rakyat yang turun langsung memberikan solusi adalah penguat hati yang paling ampuh.
“Kami merasakan sekali kehadiran saudara-saudara kami dari PKS dan DPRD Pasbar. Mereka hadir justru di saat kami paling membutuhkan, di tengah kondisi bencana yang sulit ini,” ujar Rifa’i.







