Pendidikan

4 PTN Berkolaborasi dalam Pemulihan Bencana di Sumbar

0
×

4 PTN Berkolaborasi dalam Pemulihan Bencana di Sumbar

Sebarkan artikel ini
Bencana

Padang, hantaran.Co–Universitas Negeri Padang (UNP) bersama Institut Teknologi Bandung (ITB) dan dua PTN di Sumatera Barat yakni Universitas Andalas dan Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang berkolaborasi dalam pemulihan bencana.

Sejak tanggal 17-20 Desember 2025, keempat PT ini bahu membahu melakukan kegiatan kemanusiaan di tiga titik lokasi di Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, serta diperluas ke Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan.

Pemilihan lokasi ini didasarkan pada tingkat kerusakan dan kebutuhan masyarakat yang masih tinggi akibat banjir yang terjadi sebelumnya, sebagai bentuk respons cepat terhadap dampak bencana yang melanda wilayah tersebut.

BACA JUGA  DIES NATALIS UNP KE-66, Momentum Refleksi UNP Menuju World Class University

Baca Juga : Dosen UBH Dipercaya Pagai Foundation sebagai Mitra

Kegiatan pemulihan ini diselenggarakan oleh Institut Teknologi Bandung (ITB) dengan dukungan pendanaan dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Diktisaintek).

Pelaksanaannya dilakukan secara kolaboratif bersama sejumlah perguruan tinggi di Kota Padang, yakni Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Andalas (Unand), dan UIN Imam Bonjol Padang.


Berbagai bentuk bantuan disalurkan kepada masyarakat terdampak, antara lain pembagian logistik kebutuhan pokok, peralatan dapur, trauma healing anak usia sekolah, pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis.

BACA JUGA  Guspardi Gaus : Jadikan Momen Maulid Nabi Teladani Keutamaan Sifat Nabi

Guru Besar ITB, Prof. Dr. Apt. Ilma Nugrahani, S.Farm., M.Si., memimpin langsung kegiatan tersebut dan disertai 4 orang dosen ITB lainnya ke beberapa lokasi.

Menurutnya, sinergi antara pemerintah, perguruan tinggi, dan masyarakat harus terus diperkuat agar Sumatera Barat, khususnya wilayah terdampak bencana, dapat segera pulih dan bangkit kembali.

Pelayanan kesehatan yang diberikan turut membantu masyarakat yang mengalami gangguan kesehatan, sehingga seluruh elemen dapat saling menguatkan dan bersama-sama melewati masa sulit akibat bencana ini.