Deklarasikan Diri, Eyardi Asda-Jon F Pandu: Bertarunglah Secara Jentelmen

deklarasi

Epyardi Asda-Jon Firman Pandu

SOLOK, Hantaran.co—Jelang pembukaan pedaftaraan pasangan calon dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Solok, satu persatu kandidat mulai mendeklarasikan diri siap bertarung di pesta demokrasi serentak tersebut.

Epyardy Asda, salah satu kandidat yang jauh hari sudah menyatakan maju akhirnya mendeklarasikan bersama pasangannya Jon Firman Pandu yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Solok.

Dalam deklarasinya di Bukit Chinangkiek, Kabupaten Solok, pada Rabu (26/8), Epyardi Asda yang menjabat Ketua DPP PAN itu menyatakan akan “bertempur” untuk memenangkan Pilkada 2020. Ia bersama Jon Firman Pandu bahkan siap menjaga pesta demokrasi itu secara dewasa dan sesuai jalur hukum.

“Alhamdulilah kami sudah bersama (Jon Firman Pandu) jadi kini ada Epyardi Asda dan Pandu, PAN dan Gerindra. Kami sudah sepakat semua, bahwa kami siap 100 persen memenangkan pertarungan dengan siapa pun.Istiliah bagi kami di Minang tabujua lalu tabalintang patah. Kami siap mengorbankan apapun yang kami miliki untuk memenangkan pertarungan ini,”tuturnya.

Ia mengatakan, mempersilahkan kepada kandidat lain yang berniat maju dan ia dengan senang hati menerima “perlawanan”. Namun ia mengingatkan agar dalam pesta demokrasi itu dilakukan sesuai aturan.

“Ingat berperanglah dengan aturan yang ada, jentelmen, mengedepankan sportifitas untuk mengambangkan Kabupaten Solok ini. Dengan cara apa dilakukannya terserah, tapi ingat barang siapa yang mencoba coba melakukan hal-hal yang selama ini tidak kami respon seperti pencemaran nama baik, penghinaan pribadi dan kata kata kotor, kalau selama ini kami diam, tapi ingat besok atau detik ini akun akun bodong di media sosial siapa pun yang melakukan itu akan kami proses secara hukum baik dari tingkat Polres sampai ke Kapolri akan kami laporkan,”kata Epyardi.

“Saya juga ketua DPP saya juga sudah bicara dengan ketua umum saya kalau menyangkut nama baik PAN dan Gerindra kami akan proses hukum karena negara kita negara hukum,”ucap Epy.

Ia menjelaskan, selama ini di Solok banyak akun bodong melakukan kampanye penyerangan penghinaan dengan kata kata kotor kepada dirinya.

Lebih lanjut disampaikannya, ia juga akan juga bersilaturahmi dengan Kapolres dan Kapolda untuk menyampaikan bahwa ia dan Pandu pasangan yang bakal maju di Pilkada. Ia juga meminta aparat hukum jika memang ada upaya pencemaran nama baik kepadanya untuk segara diproses hukum.

“Mudah mudahan Pilkada ini berjalan dengan baik dengan damai dengan aturan yang ada.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Jon Firman Pandu, Ketua DPC Gerindra Kabupaten Solok itu juga berharap berjalan dengan baik, dan damai.

“Kami bersama Pak Epy siap untuk kontestasi Pilkada 2020, inshaallah ini akan kami menangkan dan kami butuh dukungan seluas luasnya termasuk para perantau yang ada di seluruh Indonesia,”ujarnya.

Disampaikannya, berkaitan dengan isu-isu menjelang Pilkada,berita miring dan negatif pencemaran nama baik aau black campaign, tentang ia dan Epy. Pihaknya bakal kordinasi dengan Polres Solok Kota dan Polres Solok.

“Artinya dalam kesempatan ini kami mengajak seluruh kandidat agar bagaimana kita bisa menjalankan pemilu yang sejauk tenang dan damai. Karena yang ikut kontestasi di Kabuaten Solok ini adlah putra putra terbaik Solok dan inshaallah Arda-Pandu hadir untuk membangkit batang tarandam membawa Kabupaten Solok terbaik se Sumatera Barat,”ujar Pandu.

(Rivo/Hantaran.co)

Exit mobile version