hantaran
Senin, 2 Oktober 2023
No Result
View All Result
  • Berita
    • Peristiwa
    • Politik
    • Padang
    • Ekonomi
    • Nasional
    • Politik
    • Internasional
    • Pendidikan
  • Fokus
    • Data
    • Feature
    • Webtorial
  • Gaya Hidup
    • kesehatan
    • Kuliner
    • Teknologi
    • Wisata
  • SerbaSerbi
    • viral
    • Foto
    • Ramadan
  • Olahraga
    • Gelanggang
  • Sumbar
  • Opini
hantaran
  • Berita
    • Peristiwa
    • Politik
    • Padang
    • Ekonomi
    • Nasional
    • Politik
    • Internasional
    • Pendidikan
  • Fokus
    • Data
    • Feature
    • Webtorial
  • Gaya Hidup
    • kesehatan
    • Kuliner
    • Teknologi
    • Wisata
  • SerbaSerbi
    • viral
    • Foto
    • Ramadan
  • Olahraga
    • Gelanggang
  • Sumbar
  • Opini
No Result
View All Result
hantaran
Home Fokus

Mahasiswa Angkat Barang, Pemilik Kos Kuras Tabungan

Editor : Isra Chaniago
23 September 2020 | 09.29
Pemilik salah satu rumah kos di lingkungan kampus UIN Imam Bonjol Padang, kembali memasang penanda merek “dikontrakkan” setelah mahasiswa yang sebelumnya menghuni rumah tersebut tak lagi memperpanjang masa sewa, Kamis (17/9/2020). RIGA FIRDAUS

Pemilik salah satu rumah kos di lingkungan kampus UIN Imam Bonjol Padang, kembali memasang penanda merek “dikontrakkan” setelah mahasiswa yang sebelumnya menghuni rumah tersebut tak lagi memperpanjang masa sewa, Kamis (17/9/2020). RIGA FIRDAUS

RIGA FIRDAUS ASRIL

Covid-19 benar-benar melumpuhkan usaha sebagian warga. Di Kota Padang, beberapa pemilik kos mengaku pasrah, bahkan ada yang sampai menguras tabungan. Betapa tidak, satu per satu anak kos yang biasa menyetor sewa bulanan, memilih pulang kampung; mengepak barang karena belum jelas kapan kuliah tatap muka kembali diberlakukan.

BACAJUGA

Dari Rubicon yang Terbenam, dan Diijabatnya Doa-doa Warga Kapujan

Tradisi Mairik Macu, Berburu Pohon Pilihan di Tengah Hutan

Pantauan Haluan dalam beberapa hari terakhir di beberapa pusat kos-kosan di Kota Padang, memang menampilkan suasana lengang dari kebiasaan. Terlebih, sejak Kota Padang masuk dalam kategori zona merah penularan Covid-19 karena jumlah warga yang tak terpapar terus menanjak setiap hari.

Ridho, salah seorang mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang mengaku angkat barang dari kos karena sistem perkuliahan akan berlangsung dari rumah. Pemuda asal Sijunjung itu pun mengaku telah pulang kampung sejak awal bulan Juni lalu.

“Belum jelas kapan kampus akan kuliah normal lagi. Saya sekarang menumpangkan barang-barang ke kos kawan yang tetap bertahan di Padang. Karena kalau misalnya saya tidak di kosan, tapi barang-barang masih di kos, tentu sewanya tetap harus dibayar,” kata Ridho kepada Haluan, Minggu (20/9/2020) lalu.

Hal senada juga diutarakan Nanda, salah seorang mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) asal Kota Payakumbuh. Nanda mengaku telah memindahkan barang-barang ke rumah saudaranya. Meski pun pemilik kos sudah memberikan keringanan uang sewa berupa potongan Rp100 ribu perbulan, ia tetap memilih “pulang habis” karena belum jelas sampai kapan kampus akan memberlakukan kuliah daring.

“Biasanya di saat normal, sewa kos saya Rp350 ribu per bulan. Namun sejak Mei kemarin, pemilik kos menurunkan harga sewa jadi Rp250 ribu. Bagi saya itu masih terlalu besar, karena saya tidak menghuninya sama sekali. Saya memilih untuk memindahkan barang-barang untuk sementara ke rumah saudara di Lubuk Alung,” kata Nanda kepada Haluan.

Lain dengan Ridho dan Nanda, Rosihan Khalik, yang tercatat sebagai mahasiswa pascasarjana di Universitas Andalas (Unand), yang mengaku masih bertahan di Kota Padang, dan tidak pulang kampung ke daerah asalnya di Palembang. Alasannya, tengah sibuk bimbingan penulisan tesis.

“Bimbingan tesis masih lanjut. Dosennya masih bisa luang waktu untuk ditemui langsung tatap muka. Asal tetap maskeran. Kalau pulang kampung ke Palembang, sementara saya masih butuh bimbingan dan butuh sering ke pustaka kampus untuk dapat referensi penulisan tesis. Rasanya tidak mungkin pulang. Bertahan sendiri dulu di kosan,” kata Rosihan.

Pengakuan beberapa mahasiswa yang memilih untuk tidak tinggal lagi di rumah kos, ikut diamini oleh Irmaini, salah seorang warga pemilih rumah kos sewa di kawasan Limau Manis dekat kampus Unand. Ia mengaku, dari sepuluh kamar kos yang dimiliki, hanya tersisa satu kamar yang masih dihuni satu orang penyewa saja.

“Ya karena tidak jelas kapan kuliah normal akan dimulai lagi. Mereka (anak kos) memilih untuk pulang kampung. Sejak bulan April lalu hampis seluruh kamar kos saya sudah ditinggal oleh penghuninya. Sekarang sisa satu kamar yang masih terisi,” kara Irmaini kepada Haluan, Selasa (22/9).

Lumrahnya, kata Irmaini, dari 10 kamar kos yang disewakannya,  setiap bulan ia memperoleh pemasukan senilai Rp5 juta. Namun, sejak pandemi Covid-19, hanya tersisa satu kamar yang terisi dengan pemasukan Rp500 ribu saja. Ia pun terpaksa menutupi kebutuhan sehari-haru dengan berbagai daya dan upaya yang tersisa.

“Untuk bertahan dan memenuhi kebutuhan harian, saya dan keluarga sekarang hanya mengandalkan sisa-sisa tabungan. Sebab, suami saya juga hanya karyawan swasta,” kata Irmaini mengeluh.

Selain untuk memenuhi kebutuhan harian, kata Irmaini lagi, sisa tabungan juga harus digunakan untuk membayar tagihan listrik PLN rumah kos miliknya yang mencapai Rp1 juta per bulan. Irmaini mengaku, hampir seluruh pemilik rumah kos di kawasan kampus Unand juga mengalami hal serupa.

“Kami sebenarnya berharap agar pemerintah ikut memperhatikan nasib kami di tengah pandemi ini. Karena, belum jelas kapan kuliah normal akan dimulai. Tapi ya begitu, mengadu pun, saya tidak tahu kemana mau mengadu,” kata Irmaini lagi.

Di samping Irmaini, beberapa pemilik kos mengaku menempuh berbagai cara agar sejumlah penghuni kosnya tetap bertahan di tengah pandemi. Seperti dilakukan Dani Rahman, salah seorang pemilik rumah kos bertingkat di kawasan Sarang Gagak, dekat Kampus UIN Imam Bonjol.

Dani mengaku, telah memberi keringanan pembayaran uang kos kepada penyewa hingga ratusan ribu. Meski memang, tak semua penyewa menerima dan tetap bersikukuh untuk angkat barang dan pulang kampung hingga Covid-19 mereda dan perkuliahan tatap muka kembali diberlakukan.

“Susah sih susah sekali ya. Saya sudah turunkan uang sewa kos Rp100 ribu per kepala. Bagi yang sewa tahunan juga saya turunkan hampir 30 persen uang sewanya. Tapi, ya itu, sejumlah anak kos tetap pindah ke kampung, karena ekonomi memang sedang sulit karena Covid-19 ini. Sementara kampus masih tutup, belum jelas kapan akan dibuka lagi,” ucap Dani. (*)

Topik Anak KostAngkat BarangCovid-19 SumbarKuliah Daring
ShareSendTweetSendShare

BERITA TERKAIT

Seorang petugas Satpol PP berjaga di jalan Rimbo Data, Kecamatan Lembah Gumanti yang menghubungkan Kapuja,Kecamatan Tigo Lurah, Kabupaten Solok pada Jumat (11/8/2023).

Dari Rubicon yang Terbenam, dan Diijabatnya Doa-doa Warga Kapujan

15 Agustus 2023 | 08.27

Satu tahun berlalu, tepatnya Juni 2022. Bupati Solok Epyardi Asda harus merelakan mobil Rubiconnya terbenam...

mairik macu pohon pilihan hutan

Tradisi Mairik Macu, Berburu Pohon Pilihan di Tengah Hutan

1 Agustus 2023 | 11.13

“Awaaaaasss,”teriak seorang warga. Buumm…pohon besar itu tumbang menghantam tanah. Ratusan warga bersorak, berlarian mengerumuni pohon...

bawang merah kabupaten solok

Meniti Kejayaan Bawang Merah Kabupaten Solok

4 Juli 2023 | 11.02

Dikenal sebagai daerah penghasil beras terbaik, Kabupaten Solok kini masuk sebagai daerah penghasil bawang merah...

kesenian gambang kampung pondok padang

Kesenian Gambang, Keragaman Rasa dari Kampung Pondok Padang

1 Maret 2023 | 21.15

PADANG,hantaran.co--Bunyian gamelan disambut dengingnya dawai biola. Diiring petikan gitar dan selo. Tak lupa ketipak ketipuk...

blank

Dapil dan Jumlah Kursi Tetap, Bawaslu Pessel Gelar Rapat Evaluasi

27 Februari 2023 | 15.58

PESSEL, hantaran.co - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Kabupaten Pesisir Selatan melaksanakan rapat evaluasi pengawasan penetapan...

blank

Pengurus PWI Pesisir Selatan 2023-2026 Dikukuhkan

30 Januari 2023 | 23.09

PESSEL, hantaran.co - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat (Sumbar), Basril Basyar, mengukuhkan kepengurusan...

Komentar

No Result
View All Result

BERITA TERKINI

Foto bersama dalam kegiatan PKM Dosen Universitas Fort de Kock di Aula Puskesmas Lasi, Sabtu(30/9/2023)

Dosen Universitas Fort de Kock Gelar PKM di Puskemas Lasi

1 Oktober 2023 | 18.09
FMS

Anggota DPR RI Nevi Zuairina Beri Support Peserta FMS 2023

30 September 2023 | 16.55
Guru

Guru dan Siswa SMK 1 Bukittinggi Dibekali Kemampuan Teknis

29 September 2023 | 09.15
Maulid

Nevi Zuairina, Hadiri Acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Kabupaten Agam

29 September 2023 | 08.49
HUT RI

Anggota DPR Nevi Zuairina Mendorong Ketersediaan LPG 3 KG dan Pengembangan Energi Biomassa

28 September 2023 | 08.48
Riau

Terkait Penutupan Tiktok Shop, Begini Kata Anggota Komisi VI DPR RI Nevi Zuairina

28 September 2023 | 08.39
Tim PKM Departemen PGSD UNP foto bersama guru SD Gugus III Kecamatan Banuhampu dalam kegiatan pelatihan di SDN 10 Padang Lua, Sabtu(23/9).Ist

Tim PKM Departemen PGSD UNP Gelar Pelatihan Pembelajaran Berdiferensiasi

25 September 2023 | 17.31
blank

Wali Kota Bukittinggi Hadiri Pameran Foto Selayang Minang LKBN ANTARA

23 September 2023 | 09.46
blank

Pengurus SOIna Kota Bukittinggi Masa Bhakti Periode 2023 – 2027 Dikukuhkan

23 September 2023 | 09.44
blank

Wako Erman Safar Hadiri Rapat Konsolidasi KPU Bukittinggi

22 September 2023 | 11.42

Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

 

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Beranda
redaksi@hantaran.co

© 2020 Hantaran - Hantaran Media Digital | Member of Haluan.

  • Berita
    • Peristiwa
    • Politik
    • Padang
    • Ekonomi
    • Nasional
    • Politik
    • Internasional
    • Pendidikan
  • Fokus
    • Data
    • Feature
    • Webtorial
  • Gaya Hidup
    • kesehatan
    • Kuliner
    • Teknologi
    • Wisata
  • SerbaSerbi
    • viral
    • Foto
    • Ramadan
  • Olahraga
    • Gelanggang
  • Sumbar
  • Opini
No Result
View All Result

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist