Operasi Pasar Minyak Goreng Murah di Padang Diserbu Warga, 1 Liter Rp14 Ribu

minyak goreng murah padang

Warga Kota Padang menyerbu lokasi penjualan minyak goreng murah di hari pertama di Halaman Parkir Kantor Camat Kuranji, diserbu masyarakat, Senin (17/1). Fardi

PADANG, hantaran.co – Warga Kota Padang menyerbu lokasi penjualan minyak goreng murah di hari pertama di Halaman Parkir Kantor Camat Kuranji, diserbu masyarakat, Senin (17/1). Pasalnya, minyak goreng dijual seharga Rp14 ribu per liter.

Diketahui, operasi pasar minyak goreng diselenggarakan oleh Dinas Perdagangan Kota Padang bersama Dinas Perindag Sumbar yang bekerja sama dengan PT. Wira Inno Mas. Tujuannya, membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok, khususnya minyak goreng yang melonjak naik.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Andree Algamar, melalui Kepala Bidang Pengawasan dan Stabilitas Harga, Disdag Padang, Ikrar Prakarsa mengatakan, kegiatan ini merupakan pelaksanaan dari program pemerintah dalam menyediakan minyak goreng dan bahan pokok lainnya bagi masyarakat, untuk menekan harga di pasaran.

Dikatakannya, hari pertama di Kecamatan Kuranji ini untuk antusias masyarakat mendapatkan minyak goreng di bawah harga pasar ini cukup tinggi. Lantaran minyak goreng merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat ekonomi kecil termasuk mereka yang miliki UMKM yang cukup berdampak terhadap kenaikan harga minyak tersebut.

“Ini antusias masyarakat yang paling tinggi dan rame dari pasar murah yang sebelumnya kita lakukan,” katanya.

Sebelumnya, sambung Ikrar, harga normal minyak goreng di Kota Padang berkisar Rp14.500, sebelum terjadi kenaikan semenjak 3 bulan terakhir dari bulan Oktober 2021. Yang mana harga minyak minyak goreng di pasaran saat ini mencapai Rp18 – 20 ribuan.

“Permintaan tinggi dan harga CPO yang naik salah satu faktor menyebabkan harga minyak goreng ini naik,” ujarnya.

Lebih jauh Ikrar mengatakan, untuk di Kecamatan Kuranji ada sekitar 3.888 liter minyak goreng yang akan disalurkan untuk masyarakat.

Selain minyak goreng, pada operasi pasar ini pihaknya juga menyediakan bahan pokok lain seperti telur, tepung, sarden, beras, dan termasuk menampilkan produk umkm masyarakat yang ada di wilayah Kecamatan Kuranji ini.

“Kami berharap dengan adanya operasi pasar murah minyak goreng ini dapat membantu masyarakat termasuk yang menengah ke bawah, dan ini juga sabagai tekanan bagi pasar, ritel dan swalayan sehingga bisa harga minyak ini stabil kembali dengan harga standarnya,” ucapnya.

Salah seorang warga, Jubariah mengatakan, harga minyak goreng yang didapatkan pada operasi pasar murah ini Rp14 ribu per liter. Meskipun hanya boleh beli 2 liter jadi total dapat dengan harga Rp28 ribu per liter, karena harga di pasaran saat ini sangat tinggi, bahkan untuk 2 liter saja mencapai Rp38 ribu.

“Beberapa hari lalu saya beli di pasar, harga masih tinggi sekitar Rp38 ribu. Karena itu kami berharap pemerintah lebih sering menggelar operasi pasar murah minyak goreng ini, setidaknya seminggu sekali,” ujarnya.

Untuk diketahui, Disdag Kota Padang menggelar pasar murah minyak goreng dalam kemasan untuk masyarakat di 6 Kantor Kecamatan di Padang, mulai hari ini Senin (17/1) hingga Minggu (22/1).

Enam kecamatan tersebut yaitu, Kecamatan Kuranji, Kecamatan Pauh, Kecamatan Luki, Kecamatan Bungus, Kecamatan Padang Barat, dan Kecamatan Padang Utara.

(Fardi/Hantaran.co)

Exit mobile version