hantaran
Senin, 27 Juni 2022
No Result
View All Result
  • Berita
    • Peristiwa
    • Politik
    • Padang
    • Ekonomi
    • Nasional
    • Politik
    • Internasional
    • Pendidikan
  • Fokus
    • Data
    • Feature
    • Webtorial
  • Gaya Hidup
    • kesehatan
    • Kuliner
    • Teknologi
    • Wisata
  • SerbaSerbi
    • viral
    • Foto
    • Ramadan
  • Olahraga
    • Gelanggang
  • Sumbar
  • Opini
hantaran
  • Berita
    • Peristiwa
    • Politik
    • Padang
    • Ekonomi
    • Nasional
    • Politik
    • Internasional
    • Pendidikan
  • Fokus
    • Data
    • Feature
    • Webtorial
  • Gaya Hidup
    • kesehatan
    • Kuliner
    • Teknologi
    • Wisata
  • SerbaSerbi
    • viral
    • Foto
    • Ramadan
  • Olahraga
    • Gelanggang
  • Sumbar
  • Opini
No Result
View All Result
hantaran
Home Berita Hukum

Petani Sawit di Riau Diserang Sekelompok Orang Bersenjata: Kami Pertahankan Lahan, Mereka Mau Mengusir Kami

Editor : Okis Mardiansyah
22 Juni 2022 | 01.00

PEKANBARU, hantaran.co – Sejumlah warga di Desa Terantang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau terluka saat mempertahankan lahan perkebunan kelapa sawit milik mereka pada Minggu (19/6/2022).

Warga yang terluka ini, mengaku diserang sekelompok orang menggunakan senjata tajam jenis samurai. Sejumlah korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau di Kota Pekanbaru.

BACAJUGA

Waspada! Guru SD jadi Korban Jambret di Tarusan Pessel

Gempa Magnitudo 4,9 di Air Haji Pessel, Ruang Workshop SMK Teknologi Al Anhar Bayang Roboh

Salah seorang korban, M Zaki (20), mengalami luka di bagian kepala dan leher.

“Kepala dan leher saya luka akibat sabetan samurai yang digunakan preman yang menyerang kami di lahan kami,” ujar Zaki saat diwawancarai Kompas.com usai berobat di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, Minggu malam.

Zaki menceritakan, para pelaku melakukan penyerangan sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu, dia bersama petani lainnya sedang berada di lahan sawit.

Menurutnya, petani sawit yang tergabung dalam Koperasi Iyo Basamo ini memang sedang menghadapi masalah terkait dualisme kepengurusan koperasi.

“Kami sudah hampir sebulan mempertahankan lahan kami. Jadi, kami menduga ada orang-orang suruhan datang ke lahan dengan tujuan mengusir kami. Mereka bawa samurai, besi, dan melempar kami dengan batu,” ucap Zaki.

Ia menyebut, saat itu posisi dia dan petani lainnya berada di sebuah pos jaga keluar masuk perkebunan.

“Kami melarang orang-orang itu masuk ke perkebunan, karena lahan ini punya kami orang Desa Terantang. Namun, preman itu datang menyerang kami. Kami tidak melawan, kami hanya berusaha menghindar, karena kami tidak mau main kekerasan. Preman itu yang menyerang kami. Banyak petani yang terluka. Ada juga anak-anak dan ibu-ibu yang berdarah-darah. Ada yang kritis juga,” katanya.

Zaki mengaku, setelah kejadian tersebut, ia bersama warga bakal melapor ke Polda Riau.

“Sudah pasti kami laporkan ke polisi. Kami tidak terima dianiaya seperti ini. Kami harap polisi segera menangkap para pelaku,” tutur Zaki.

Selain orang dewasa, anak-anak pun turut menjadi korban serangan sekelompok orang.

Salah satunya anak dari Sri Ranti Fatia (28) turut menjadi korban. Anaknya yang berusia tiga tahun itu terluka di bagian kepala.

“Anak saya kepalanya berdarah terkena pecahan kaca. Karena, saat itu kelompok orang itu menyerang pos dan memecahkan kaca,” ujar Sri saat diwawancarai Kompas.com di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, Minggu malam.

Ia menyebut, pria yang berjumlah puluhan orang itu menyerang dengan brutal. Para pelaku membawa senjata tajam hingga benda tumpul.

“Pokoknya banyak senjata yang mereka bawa untuk menyerang kami. Mereka mau masuk ke lahan, tapi kami larang masuk. Tapi, mereka memaksa masuk dengan brutal. Tujuan mereka mau mengusir kami dari lahan,” kata Sri.

Korban lainnya, Febi (24), mengalami luka lebam di keningnya. Febi mengaku dilempar dengan batu oleh kelompok preman itu.

“Mereka membabi buta menyerang kami. Ada yang bawa samurai juga. Kemudian, melemparkan batu dan mengenai kepala saya. Korban bukan saya saja, tapi banyak. Ada ibu-ibu, bapak-bapak, dan anak-anak,” ucap Febi.

Ia menyebut, di lokasi saat itu ada beberapa orang anggota polisi dan TNI. Namun, para pelaku tetap melakukan penyerangan.

“Aparat keamanan saat itu kalah jumlah. Preman yang menyerang kami banyak, dua bus,” tuturnya.

Sementara itu, Kapolres Kampar AKBP Ridho Purba saat dikonfirmasi mengaku baru keluar dari lokasi kejadian.

“Saya baru keluar dari TKP (tempat kejadian perkara). Sudah saya tangkap para pelaku kekerasan. Akan saya proses hukum,” ujar Ridho pada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Senin (20/6/2022).

Namun, dia belum menjelaskan secara rinci berapa orang yang ditangkap.

Sementara itu, warga menuding kelompok orang yang melakukan penyerangan adalah suruhan dari mantan Ketua Koperasi Iyo Basamo, Hermayalis.

Terkait informasi tersebut, Kompas.com sudah mencoba mengkonfirmasi kepada Hermayalis, namun belum memberikan klarifikasi.

“Nanti saya hubungi lagi,” ujar Hermayalis melalui pesan singkat.

hantaran/rel

ShareSendTweetSendShare

BERITA TERKAIT

Waspada! Guru SD jadi Korban Jambret di Tarusan Pessel

26 Juni 2022 | 15.25

PESSEL, hantaran.co - Nasib malang menimpa seorang perempuan bernama Elfina (54), dia menjadi korban penjambretan...

Gempa Magnitudo 4,9 di Air Haji Pessel, Ruang Workshop SMK Teknologi Al Anhar Bayang Roboh

25 Juni 2022 | 17.43

PESSEL, hantaran.co - Gempa berkekuatan 4,9 skala richter (SR) yang terjadi pada Sabtu (25/6/2022) pukul...

Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Air Haji Pessel, BMKG Sebut Aktivitas Sesar Mentawai

25 Juni 2022 | 03.04

PESSEL, hantaran.co - Gempa dengan magnitudo 4,9 mengguncang wilayah Air Haji, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera...

Saber Pungli Jabar OTT Lima Panitia PPBD SMKN 5 Bandung

24 Juni 2022 | 02.33

BANDUNG, hantaran.co - Sebanyak lima panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPBD) di Sekolah Menengah Kejuruan...

Polri Bakal Tindak Tegas Polisi yang Senjatanya Tewaskan Anak Ulama Arrazy Hasyim

24 Juni 2022 | 02.17

JAKARTA, hantaran.co - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bakal menindak tegas polisi yang menjadi pengawal...

Raup Keuntungan Hingga Rp7 Miliar, SPBU di Serang Kurangi Takaran dengan ‘Remote Control’ Sejak 2016

23 Juni 2022 | 03.45

BANTEN, hantaran.co - Stasiun pengisian bahan bakar untuk umum (SPBU) yang berada di Jalan Raya...

Komentar

No Result
View All Result

BERITA TERKINI

nevi zuairina serap aspirasi

Hadir di Tengah Masyarakat, Anggota DPR Nevi Zuairina Serap Aspirasi

26 Juni 2022 | 23.31
PPNI

PPNI Komisariat Fakultas Keperawatan Unand Gelar Musyawarah Komisariat

26 Juni 2022 | 17.01

Waspada! Guru SD jadi Korban Jambret di Tarusan Pessel

26 Juni 2022 | 15.25
Joni Hendra

Joni Hendri Dapat Dukungan Penuh Niniak Mamak dan Masyarakat Koto Nan Godang

26 Juni 2022 | 09.12

Gempa Magnitudo 4,9 di Air Haji Pessel, Ruang Workshop SMK Teknologi Al Anhar Bayang Roboh

25 Juni 2022 | 17.43

Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Air Haji Pessel, BMKG Sebut Aktivitas Sesar Mentawai

25 Juni 2022 | 03.04

Komisi VIII DPR Desak Pemerintah Buka Blokir Anggaran Pengembangan Pendidikan Agama

24 Juni 2022 | 15.07
Politisi

Guspardi Harap Menteri ATR/BPN Lebih Berani Tumpas Mafia Tanah

24 Juni 2022 | 14.39
Bupati

Bupati Minta Kader PKK Rangkul Masyarakat Dukung Program Pemerintah

24 Juni 2022 | 14.37
Camat

Bupati Kukuhkan Berlian sebagai Camat Padang Laweh

24 Juni 2022 | 14.34

Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

 

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
redaksi@hantaran.co

© 2020 Hantaran - Hantaran Media Digital | Member of Haluan.

  • Berita
    • Peristiwa
    • Politik
    • Padang
    • Ekonomi
    • Nasional
    • Politik
    • Internasional
    • Pendidikan
  • Fokus
    • Data
    • Feature
    • Webtorial
  • Gaya Hidup
    • kesehatan
    • Kuliner
    • Teknologi
    • Wisata
  • SerbaSerbi
    • viral
    • Foto
    • Ramadan
  • Olahraga
    • Gelanggang
  • Sumbar
  • Opini
No Result
View All Result

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
Posting....
Go to mobile version