Wisata Kabupaten Solok Menuju Geopark Nasional

wisata kabupaten solok geopark nasional

Bupati Solok Epyardi Asda bersama forkopimda dan pegiat alam saat di Gunung Talang

SOLOK, hantaran.co—Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Solok terus mendorong kawasan wisata wilayah tersebut tampil di tingkat nasional.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah menggelar workshop  menulis legenda Geopark goresan pena Singkarak, Danau Kembar menuju geopark nasional secara offline yang diadakan di Ruang Rapat Sanggar PKK Kayuaro Kabupaten Solok pada Selasa (6/9/2022).

Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Solok Alfajri mengatakan, bahwa kegiatan workshop ini merupakan salah satu rangkaian lomba menulis geopark Singkarak dan Danau Kembar dimana saat ini Kabupaten Solok sedang persiapan menuju Geopark Nasional.

“Lomba menulis menyangkut geopark Singkarak dan Danau kembar sesuai dengan SK Bupati dan juga salah satu daya tarik wisata unggulan. Singkarak dan Danau kembar hanya perwakilan dari seluruh kawasan geopark yang ada di Kabupaten Solok,” ujarnya.

Geopark merupakan bentangan bumi yang bersifat tunggal atau gabungan yang memiliki situs warisan geologi atau geosite. Dimana, kata Alfajri geosite memiliki nilai atau keberagaman geologi dan keragaman hayati.

“Lebih kurang 40 persen kawasan di Kabupaten Solok menjadi kawasan geopark dimana termasuk terluas di Indonesia,” jelasnya.

Dalam pengelolaannya, ia menyebutkan dapat dengan konservasi, edukasi dan diharapkan ada pembangunan ekonomi masyarakat didalamnya.

“Makanya hal ini berhubungan dengan pariwisata karena memberikan nilai ekonomis kepada masyarakat,” tuturnya.

Pada peserta lomba menulis geopark ini, dimana ada 62 peserta animo peserta nampak tinggi pertanda banyaknya penulis handal di Kabupaten Solok dan nanti dapat mengembangkan geosite itu sendiri.

“Kami berharap geosite ini dikembangkan menjadi destinasi wisata dan dikelola sesuai dengan harapan kita bersama. Insha Allah tahun depan juga ada lomba komik dan juga lomba bercerita,” ucapnya.

Sementara itu, Plt Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Disparbud Kabupaten Solok Rince Kusmala Dewi menjelaskan potensi geopark di Kabupaten Solok diantaranya geologi, biologi dan budaya.

“Geologi seperti danau, gunung, sungai, air terjun, goa, air panas, telaga, hutan. Biologi diantaranya Kabupaten Solok punya pensi, ikan bilih, ayam kukuak balenggek, rinuak, bunga edelweis, bunga raflesia, dan bunga bangkai,” katanya.

“Sementara itu pada budaya rumah gadang, pergelaran tradisional, tradisi adat, kesenian dan artefak kuno,”ucapnya menambahkan.

(Dafit/Hantaran.co)

 

Exit mobile version